82. Peran Ibu ‘Single Parent’ Dalam Menumbuhkan Kemandirian Anak Di

SARI
Penelitian ini dilatarbelakangi karena peran ibu single parent dalam memberikan pola asuh kepada anaknya dan upaya dari ibu single parent tersebut dalam  menumbuhkan  kemandirian  anak. Pengasuhan  dari  ibu  single  parent kepada anaknya yang memiliki perbedaan dari keluarga yang masih utuh pastinya akan berpengaruh pada perkembangan kemandirian anak. Perkembangan kemandirian anak yang normal seharusnya sesuai dengan tugas perkembangan yang diemban oleh anak pada tiap – tiap fase perkembangannya. Dengan pola asuh yang diterapkan oleh dua orang tua yang masih lengkap terkadang anak masih memiliki masalah dengan perkembangan kemandiriannya terlebih  anak yang berada dalam pola asuh keluarga dengan hanya ibu single parent sebagai sumber dari pola asuh mereka. Berdasarkan latar belakang diatas permasalahan yang diambil  adalah 1) Bagaimana pola asuh  yang diberikan  oleh ibu  single parent pada anak dalam menumbuhkan kemandirian anak, 2) Bagaimana dampak dari pola asuh tersebut terhadap kemandirian anak.
Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui pola asuh yang diberikan oleh ibu single parent pada anak dalam menumbuhkan kemandirian anak, 2) mengetahui dampak dari pola asuh tersebut terhadap kemandirian anak.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Lokasi penelitian ini adalah Desa Bojong Timur, Kelurahan Jurangombo Selatan, Kecamatan Magelang Selatan,  Magelang.  Fokus  penelitian  ini  adalah  pola asuh  yang diberikan  ibu single parent pada anak dan dampak dari pola asuh yang diberikan oleh ibu single parent pada kemandirian anak. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah sumber data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentas. Teknik keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber. Analisis data kualitatif menggunakan teknik analisis data dari Miles dan Huberman.
Hasil dari penelitian ini adalah Pola asuh yang diberikan oleh ibu single parent pada anak dalam menumbuhkan kemandirian anak di desa bojong timur yaitu : satu ibu single parent menerapkan pola asuh otoritarian, satu ibu single parent menerapkan pola asuh permisif, satu ibu single parent menerapkan pola asuh  demokratis  dan  satu  ibu  single  parent  menerapkan  pola  asuh  campuran antara pola asuh permisif dan pola asuh demokratis. Pola asuh yang diterapkan secara berbeda pada anak menimbulkan perilaku yang berbeda – beda pula pada anak. Anak yang diasuh dengan pola asuh otoritarian bersikap lebih tertutup, suka memberontak dan bersikap penakut. Anak yang diasuh dengan pola asuh permisif bersikap kurang bertanggung jawab pada barang – barang dan dirinya sendiri serta memiliki prestasi yang rendah di sekolah. Kemudian untuk anak yang diasuh dengan pola asuh demokratis bersikap lebih tanggung jawab, bersikap hangat dan  lebih berprestasi. Dampak dari pola asuh tersebut terhadap kemandirian anak. Dengan diterapkan pola asuh yang berbeda – beda pada anak maka berdampak pada tingkat kemandirian yang juga berbeda – beda pada anak. Anak yang diasuh dengan pola asuh otoritarian tidak memiliki sikap kemandirian. Anak yang diasuh dengan pola asuh permisif juga tidak memiliki sikap kemandirian dan anak yang diasuh dengan pola asuh demokratis memiliki sikap kemandirian yang tinggi.
Saran yang diajukan dalam penelitian ini adalah 1) Orangtua harus memperhatikan pola asuh yang diberikan pada anak dan dampaknya pada kehidupan anak di masa mendatang. Orangtua yang bersikap terlalu memperbolehkan anak melakukan apapun yang diinginkan diharapkan lebih tegas dan memperingatkan anak ketika berbuat tidak baik. Dan untuk orangtua yang bersikap sangat otoriter diharapkan lebih melonggarkan aturannya yang ketat dan lebih mengetahui apa yang diinginkan oleh anak. Agar anak menjadi sosok yang mandiri dan tidak mengantungkan hidupnya pada orang lain terlebih anak menjadi lebih berguna untuk orang – orang disekitarnya. 2) Anak diharapkan memahami pola asuh yang diberikan oleh orangtua, melaksanakan apa yang diperintahkan oleh orangtua dengan patuh namun juga memberikan masukan pada orangtua jika dirasakan apa yang dilakukan oleh orangtua tidak benar.Anak harus memahami bahwa apa yang dilakukan oleh orangtua adalah untuk kebaikan sang anak itu sendiri. Dan anak diharapkan untuk mencoba bersikap lebih mandiri karena hal itu untuk kebaikan anak.
Kata Kunci : Peran, Ibu Single Parent, Kemandirian
File Selengkapnya.....


Tag Favorit :

82. Peran Ibu ‘Single Parent’ Dalam Menumbuhkan Kemandirian Anak Di adalah yang barusan kamu baca.

Ketentuan Jika Kamu butuh file Lengkapnya kamu cukup mengganti bea maintance 20RIBU saja, Caranya silahkan chat WA, Setelah FILEnya dikirim ke Kamu baru kamu bayar (bisa di Alfamart/INDOMARET Mudahkan! , Request file ini Via WA Klik Disini

Buruan Mumpung masih Ada silahkan KLIK TOMBOL WHATSAPP/ WA Klik Disini



Gak ada Ruginya dari Pada cari kesana kemari, Klik Disini 82. Peran Ibu ‘Single Parent’ Dalam Menumbuhkan Kemandirian Anak Di

Belum ada Komentar untuk "82. Peran Ibu ‘Single Parent’ Dalam Menumbuhkan Kemandirian Anak Di"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel