29. Kana Wa Akhawatuha Dalam Surat Al-Maidah (Analisis Sintaksis)

ABSTRAK

Sintaksis sangat diperlukan dalam memahami teks-teks berbahasa Arab. Dalam penelitian ini, peneliti membahas tentang salah satu ‘amil yang dapat merubah atau menghilangkan hukumnya mubtadā’ khabar dan menetapkan hukum yang lain, yaitu kāna wa akhawātuhā yang merupakan salah satu ‘amil nawāsikh yang berupa fi’il. Pengamalan kāna wa akhawātuhā adalah merafa’kan mubtadā’ dan menashabkan khabar. Mubtadā’ setelah dimasuki kāna disebut ismnya kāna dan khabar setelah dimasuki kāna disebut khabarnya kāna.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Apa saja kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah? (2) Bagaimana ragam kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah? (3) Bagaimana jenis ism dan khabar kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah?. Tujuan penelitian ini yaitu (1) Mendeskripsikan kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah (2) Mendeskripsikan ragam kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah (3) Mendeskripsikan jenis ism dan khabar kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain penelitian library research. Data berupa kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kartu data. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik bagi unsur langsung.
Hasil penelitian kāna wa akhawātuhā dalam surat Al-Māidah (1) Ditemukan 43 data terdiri atas 23 kāna berupa fi’il madli, 6 kāna berupa fi’il mudlari’, dan 1 kāna berupa fi’il amr, 4 ashbaha berupa fi’il madli dan 1 ashbaha berupa fi’il mudlari’, 3 laisa berupa fi’il madli, 1 mā zāla berupa fi’il mudlari’, dan 3 mā dāma berupa fi’il madli. (2) Ragam kāna wa akhawātuhā berdasarkan pengamalannya terdiri atas  39 fi’il yang mengamalkan tanpa syarat, 1 fi’il yang didahului lā nafi, dan 1 fi’il yang beramal dengan syarat didahului mā mashdariyyah dhorfiyyah. Dilihat dari segi ketashrifannya terdiri atas 36 fi’il kamilut tashrif, 1 fi’il nāqishut tashrif dan 6 fi’il yang tidak dapat ketashrif dan dilihat dari segi butuh atau tidaknya pada khabar terdiri atas 42 fi’il nāqish dan 1 fi’il tām. (3) Jenis ism kāna wa akhawātuhā berdasarkan maknanya terdiri atas 3 ism zhāhir dan 40 ism dlamir, dilihat dari segi bilangannya terdiri atas 16 ism mufrad, 1 ism tatsniah dan 26 ism jama’ dan dilihat dari segi gender terdiri atas 40 ism mudzakkar, 2 ism muannats dan 1 ism musytarak. Jenis khabar  kāna   wa akhawātuhā terdiri atas  17 khabar mufrad, 15 jumlah fi’liyyah, 10 jar majrur  dan 1 yang tidak mempunyai khabar karena termasuk kāna tām.

Kata Kunci: Kāna Wa Akhawātuhā, Sintaksis, Surat Al-Māidah.
File Selengkapnya.....


Tag Favorit :

29. Kana Wa Akhawatuha Dalam Surat Al-Maidah (Analisis Sintaksis) adalah yang barusan kamu baca.

Ketentuan Jika Kamu butuh file Lengkapnya kamu cukup mengganti bea maintance 20RIBU saja, Caranya silahkan chat WA, Setelah FILEnya dikirim ke Kamu baru kamu bayar (bisa di Alfamart/INDOMARET Mudahkan! , Request file ini Via WA Klik Disini

Buruan Mumpung masih Ada silahkan KLIK TOMBOL WHATSAPP/ WA Klik Disini



Gak ada Ruginya dari Pada cari kesana kemari, Klik Disini 29. Kana Wa Akhawatuha Dalam Surat Al-Maidah (Analisis Sintaksis)

Belum ada Komentar untuk "29. Kana Wa Akhawatuha Dalam Surat Al-Maidah (Analisis Sintaksis)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel